Hadirilah Diskusi Terbuka Pendeta Masuk Islam

Tadi malam saya mendapat sms dari salah satu moderator Milis_Iqra@googlegroups.com, mas Aris Hardinanto, anggota FAKTA Malang (sekaligus Pengamat Perbandingan Agama Semitik) yang menitipkan amanah pesan untuk disampaikan pada milis ini. Berikut isi pesan tersebut :

Hadirilah : Diskusi Terbuka Pendeta Penghujat Islam Masuk Islam, Markus Margianto alias Makhrus Ali alias Habib Paulus Muhamad Ali Makhrus  Atamimi di Islamic Book Fair Malang, 31 Mei 2008

Pembicara : Habib Paulus, Masyhud SM dan Tim FAKTA Jawa Timur.

Demikian informasi ini sudah saya sampaikan sesuai amanah yang diberikan ….

—
Salamun ‘ala manittaba al Huda
Khud al hikmah walau min lisani al kafir

ARMANSYAH
https://arsiparmansyah.wordpress.com

Pesan untuk mahasiswa Bag.2

Adik-adikku para mahasiswa sekalian.,

Hari ini, Jum’at 30 Mei 2008 saya tertegun membaca headline Harian Sriwijaya Post halaman 9 (Lembar : Palembang Today). Bagaimana tidak ? coba kita lihat screenshot dibawah ini :

Dituliskan oleh harian tersebut bahwa mahasiswa IAIN (Institut Agama Islam Negeri) Raden Fatah Palembang, melakukan aksi mogok makan selama 4 (empat) hari untuk menolak kenaikan BBM oleh pemerintah.

Kondisinya sampai saat saya menulis diblog ini hari ini, sudah sangat mengkhawatirkan. Salah seorang mahasiswa (Seperti terlihat dalam gambar diatas) sampai-sampai dehidrasi dan pingsan. Meski sudah dibujuk oleh Pembantu Rektor alias Purek III IAIN Raden Fatah sendiri (Dr. H. Romli M. Ag) sama sekali tidak bersedia untuk menghentikan aksinya tersebut.

Memang membaca detil kisah hidup mahasiswa yang bernama Venus diatas cukup menimbulkan rasa iba dan prihatin buat kita semua. Orangtuanya satpam dan juru parkir dipasar. Kadang dia tidak kuliah karena tidak ada ongkos. Dia putera ke-2 dari 6 bersaudara. Sejak BBM naik, dia jarang pulang dan sering menginap dirumah teman didekat kampusnya tersebut.

Dia mengatakan bahwa aksinya itu untuk memperjuangkan orang tua dan adik-adiknya agar tidak hidup dalam kesulitan.

Adik-adikku para mahasiswa sekalian,

Saya paham dan mengerti tindakan kalian adalah bentuk perjuangan atau katakanlah sebagai aksi positip dalam mengkritisi keputusan pemerintah SBY-Kalla yang telah menaikkan harga BBM baru-baru ini. Bukan hanya kalian yang merasakannya, tapi juga semua anak bangsa di Indonesia ini ikut shock dan mungkin menyumpah serapahi pemerintah.

Tapi adik-adikku, maaf sebelumnya bila kalian kurang berkenan.

Kalian boleh protes ataupun demo secara massal, tapi bukan dengan jalan mogok makan …. Kenapa ?

Karena kalian hanya menambah rumit masalah yang sudah terlalu membelit kehidupan kita masing-masing. Kalian bukan malah meringankan beban orang tua atau bangsa tapi menambah berat penderitaan mereka.

Bayangkan orang tua kalian yang begitu khawatir dengan kondisi kalian, bayangkan ibunda kalian yang selama 9 bulan 10 hari berjuang aga kalian dapat lahir kedunia dengan selamat. Dia tidak mau anaknya susah, dia pasti terpukul melihat anaknya sakit. Dijaganya kalian dari lapar dan haus saat masih kecil dahulu. Malam mereka harus terjaga hanya untuk memberi asupan susunya pada kalian.

Sekarang kalian menyiksa diri kalian sendiri dengan cara mogok makan ?

Adik-adikku, khususnya para mahasiswa Islam …

Saya ingin mengingatkan kalian pada firman Allah berikut :

Sesungguhnya orang-orang yang diwafatkan malaikat dalam keadaan menganiaya diri sendiri, (kepada mereka) malaikat bertanya:”Dalam keadaan bagaimana kamu ini”. Mereka menjawab:”Adalah kami orang-orang yang tertindas didalam negeri”. Para malaikat berkata:”Bukankah bumi Allah itu luas, sehingga kamu dapat berhijrah dibumi itu ?”. Orang-orang itu tempatnya neraka Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruknya tempat kembali, (QS. An-Nisa’ [4] :97)

Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu. (QS. An-Nisa’ [4] :29)

Allah begitu kasihnya pada hamba-hamba-Nya, bahkan pada semut hitam yang berjalan dimalam gelappun Dia penuhi nafkahnya. Jangan kita berlaku zalim meski pada diri kita sendiri. Tubuh kita punya hak untuk diperhatikan. Semua yang ada pada kita pada hakekatnya bukan milik kita. Tapi kita hanya diamanahi untuk menjaganya dan memanfaatkannya.

Dengan tindakan mogok makan, berarti kita sudah menganiaya diri kita dan telah menolak amanah dari Tuhan semesta alam. Apalagi bila pemerintah tidak akan pernah menurunkan harga BBM lagi, kalian tetap sakit dan dipaksa untuk dirawat dirumah sakit. Yang susah adalah orang tua kalian juga … sudah itu dimurkai lagi oleh Tuhan karena tidak menunaikan amanah-Nya.

Dahulu ketika ada sejumlah sahabat bermaksud untuk mendekatkan diri mereka kepada Allah melalui aktivitas Rahbaniyah, semacam kerahiban yang meninggalkan kehidupan dunia (materialisme) demi mencapai akhirat. Nabi Muhammad malah murka, beliau malah berkata : “Tidak termasuk umatku siapa yang tidak menyukai sunnahku.” Bayangkan adik-adik, kita ditolak menjadi bagian dari pengikut Nabi bila kita zalim pada diri kita sendiri.

Mata punya hak untuk tidur, tubuh punya hak untuk istirahat, kerongkongan punya hak untuk diberi minum, perut punya hak untuk diberi makan. Dan lain sebagainya.

Hidup memang susah, kita harus tetap berjuang untuk hidup.
Kita tidak berjuang untuk kematian, tapi kita berjuang untuk dapat hidup.

Inilah yang sementara ini bisa saya sampaikan …

Maaf bila kalian kurang berkenan, tapi semua ini adalah semata-mata untuk menyampaikan apa yang mesti saya sampaikan dari ilmu yang sampai pada diri saya tentang ayat-ayat Tuhan.

Jangan berkata saya hidup senang meski sekarang sudah tidak lagi turun kejalan melakukan demonstrasi seperti kalian. Sebagaimana yang saya sampaikan pada posting sebelum ini, tahun 1998 saat reformasi pertama kali terjadi. Saya dan sejumlah rekan, baik dari sesama akademik atau lintas universitas menjadi Korlap gerakan aksi mahasiswa untuk menurunkan rezim Order Baru yang menyengsarakan kehidupan anak bangsa. Kami turun kejalan berhadapan dengan peluru karet maupun peluru timah. Kami berhadapan dengan aparat maupun dengan para preman.

Jauh sebelum kami, nenek moyang kita dahulupun sama.
Mereka turun kejalan untuk satu tujuan, membebaskan bangsa ini dari semua kemelaratan. Mereka berjuang untuk dapat hidup dan menjadi lebih baik. Mereka berjuang dan butuh makan untuk menyukseskan perjuangan mereka itu.

Kebenaran hanya milik Allah.
Doa saya untuk kalian semua …
Ingatlah Allah dimanapun kalian berada, jangan tinggalkan sholat, jangan lupakan hak tubuh kalian.

Palembang, Armansyah 2008

Ketika Setan Teriak Setan

Ketika Setan teriak Setan

Oleh : Armansyah

Orang-orang Yahudi dan Nasaroh tidak akan senang kepada engkau sebelum kamu mengikuti “millah” mereka.

Ikrarkanlah : “Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk” ( inna hudaa allaahi huwa alhudaa )

Dan sungguh, jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu.

-Qs. 2 al-Baqarah :120

Sejak awal diutusnya Nabi Muhammad Saw dengan tujuan mengembalikan sistem kepercayaan masyarakat dunia kepada nilai-nilai Tauhid yang benar sebagaimana diajarkan oleh generasi para Nabi dan Rasul sebelumnya, senantiasa memperoleh hambatan dan tantangan., Mulai dari kalangan bangsawan Quarisy yang notabene masih merupakan keluarganya sendiri hingga kepada orang-orang Ahli Kitab seperti Kristen dan Yahudi.

Terlalu sering sudah Islam dicampakkan, dihina dan difitnah sepanjang sejarah peradaban dunia.

Ini semua disebabkan karena nafsu binatang yang melekat pada diri orang-orang yang tidak rela kekuasaan berhalaismenya diruntuhkan, sumber dananya dipangkas dan kebohongan-kebohongan doktrinal mereka dibongkar.

Terangkanlah kepadaku tentang orang yang menjadikan hawa nafsunya sebagai Tuhannya.

Maka apakah kamu dapat menjadi pemelihara atasnya? -Qs. 25 al-Furqoon : 43

Padahal apa yang diajarkan oleh Muhammad dengan Islamnya adalah juga apa yang pernah diajarkan oleh seluruh Nabi dan Rasul yang pernah diutus kepada mereka-mereka pada masanya, Islamnya Muhammad tidak berbeda dengan Islamnya Isa al-Masih atau Yesus, Islamnya Muhammad tidak berbeda dengan Islamnya Musa dan Abaraham ( Ibrahim as ), mereka semua berasal dari Tuhan yang sama, mengemban misi Tauhid yang sama. Manusia setanlah yang membuat ajaran-ajaran mereka porak poranda menjadi ajaran paganisme atau berhalaisme dengan menjual nama besar para utusan Tuhan tadi.

Dan Kami telah menurunkan kepadamu kitab dengan penuh kebenaran, membenarkan kitab-kitab yang pernah diturunkan sebelumnya dan sebagai korektor terhadap kitab-kitab yang lain itu; maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang Allah turunkan dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk tiap-tiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat, tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang telah kamu perselisihkan itu. -Qs. al-Ma’idah 5:48

Muhammad datang untuk meluruskan kembali ajaran Islam yang sudah dibengkokkan oleh setan–setan yang berteriak setan, Muhammad datang dengan wahyu yang beliau sampaikan untuk menjadi korektor atas semua kebatilan yang diatas namakan Tuhan dan para Nabi. Beliau dengan al-Qur’annya menegaskan bahwa :

Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri. -Qs. an-Nisa’ 4:36

Kepada orang-orang Nasharo atau yang mengklaimkan diri pengikut Isa al-Masih dari Nazareth, beliau juga diperintahkan secara tegas untuk berkata :

Sungguh telah kafirlah orang-orang yang berkata:”Bahwa Allah ialah Al-Masih putera Maryam” !

Padahal al-Masih sendiri berkata: “Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu !”.

Siapapun mempersekutukan Allah, telah Allah larang kepadanya surga, dan tempat kediamannya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. -Qs. al-Ma’idah 5:72

Ada banyak yang tersadarkan oleh realitas ini, ada banyak kalangan cendikiawan dan agamawan yang merenungi ulang doktrin berhalaisme yang selama ini mereka yakini sebagai sebuah kebenaran tetapi ternyata sebuah kepalsuan, mereka adalah orang-orang yang sedang berjalan kembali kepada kebenaran sejati, mereka adalah kaum yang mendapatkan terang dibalik gelap.

Fenomena pendeskreditan Islam oleh kalangan gereja atau juga person-personnya secara individu sudah bukan menjadi rahasia lagi dikalangan Islam, begitupula dengan adanya misi-misi Kristenisasi ditengah-tengah umat Islam dengan berbagai macam caranya, mulai dari terang-terangan mengobarkan perang semacam perang salib pada masa dahulu, lalu perang Bosnia, perang Afghanistan, perang Irak dan sekarang juga adanya gejala perang Iran, atau juga melalui berbagai misi penginjilan terselubung dengan kedok diskusi lintas iman, penyembuhan kuasa ilahi, penyebaran pamflet dan brosur-brosur perbandingan Muhammad atas Isa, pemutar balikan fakta dalam pemberitaan dimana seolah-olah pihak Kristeni selalu ditindas oleh Islam dimana-mana padahal yang terjadi justru sebaliknya, dimunculkannya falsafah pemisahan agama dengan negara, dibangkitkan kembali isu gender yang sudah usang atau masalah polygami dan lain sebagainya, ada pula yang berjualan nama sosialitas untuk kaum miskin dan korban bencana alam dalam misi kristenisasinya, ada yang melalui perkawinan dan pemerkosaan atas wanita Muslimah, penyeronokan model pakaian dan seterusnya yang tujuannya adalah mengembalikan umat Islam dari jalan Tuhan yang benar dan lurus kepada jalan berhalaisme yang sesat dan terancam jahannam.

Sampaikanlah: “Wahai Ahli Kitab ! Janganlah berlebih-lebihan dalam agamamu -sampai mengatakan ajaran- yang tiada benar. Dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu kaum yang telah sesat dahulu dan menyesatkan kebanyakan manusia, sedang (mereka sendiri) tersesat dari jalan yang benar”.

-Qs. al-Ma’idah 5:77

Kini setelah berkali-kali penistaan terhadap ajaran Islam dilakukan kalangan kafir …. mereka kembali mengulangi kebinatangannya di kota Malang sebagaimana diberitakan baru-baru ini terhadap kasus VCD pelecehan al-Qur’an yang memiliki kemiripan dengan kasus dipenjara Abu Gharib !

Setan memang sering berteriak setan !!!!

Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap nabi itu musuh, yaitu setan–setan (dari jenis) manusia dan (dari jenis) jin, sebahagian mereka membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah untuk menipu (manusia). Jikalau Tuhanmu menghendaki, niscaya mereka tidak mengerjakannya, maka tinggalkan mereka dan apa yang mereka ada-adakan. -Qs. al-An’am 6:112

Semoga Allah melaknat dan menimpakan azab-Nya yang keras kepada mereka dan orang-orang yang terlibat didalamnya berikut kepada orang-orang yang berusaha menutup-nutupi kasus tersebut sebagaimana juga mereka melakukannya di Poso, Ambon, Aceh, Lampung, Afghanistan, Sarajevo, Bosnia, Chechnya, Irak, Iran dan sebagainya.

Dan barangsiapa yang menentang Rasul sesudah jelas kebenaran baginya. dan mengikuti jalan yang bukan jalan orang-orang mu’min, Kami biarkan ia leluasa terhadap kesesatan yang telah dikuasainya itu dan Kami masukkan ia kedalam Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruknya tempat kembali. -Qs. an-Nisa’ 4:115

Kepada umat Islam yang istiqomah di milis_iqra ini, atas nama Moderator dan persaudaraan akidah, maka saya serukan untuk memperketat barisannya dalam menghadapi jahilyah kafir tersebut … kita hadapi mereka dalam format apapun, mulai dari perang pikiran ( secara ilmiah ) hingga InsyaAllah jika perlu perang terbuka sekalipun.

Dan janganlah kamu berdebat dengan Ahli Kitab, melainkan dengan cara yang paling baik, kecuali dengan orang-orang zalim diantara mereka, dan katakanlah: “Kami telah beriman kepada (kitab-kitab) yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepadamu; Tuhan kami dan Tuhan kamu adalah satu; dan kami hanya kepada-Nya berserah diri”. QS. 29 al-Ankaabut :46

Sesungguhnya Allah hanya melarang kamu menjadikan sebagai kawanmu orang-orang yang memerangi kamu karena agama dan mengusir kamu dari negerimu dan membantu (orang lain) untuk mengusirmu. Dan barangsiapa menjadikan mereka sebagai kawan, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.Qs. 60 Al Mumtahanah : 9

Untuk sahabat-sahabat kristiani yang ada di Milis_Iqra ini, tidak perlu khawatir, selama anda bersikap baik, santun dan menebarkan pesan-pesan perdamaian, kita tetap akan menerima anda dengan baik disini.

Dan jika mereka condong kepada perdamaian, maka condonglah kepadanya dan bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. – Qs. al-Anfaal 8:61

Allah tidak melarang kamu untuk berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tiada memerangimu karena agama dan tidak (pula) mengusir kamu dari negerimu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil. -Qs. 60 Al Mumtahanah : 8

Menyikapi semakin merebak dan gencarnya usaha-usaha Kristenisasi yang ada, maka Milis_Iqra tetap memberlakukan pendistribusian artikel-artikel Kristologi dari semua sahabat-sahabat Muslim sebagai salah satu sarana pembentengan akidah dan peneguhan nilai-nilai Tauhid keimanannya tetap dengan catatan bahwa itu ditulis secara santun dan dengan menggunakan bahasa-bahasa yang baik.

Palembang, Armansyah 2008